TNI akan menghukum prajuritnya yang ternyata berkhianat. Menurut laporan di Tribun Papua, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menghukum mati prajurit yang melarikan diri dan bergabung dengan kelompok kejahatan bersenjata (KKB) Papua
Jadi ini bagian dari langkah strategis Panglima Yudo, khususnya dalam merespon fenomena larinya pasukan ke KKB Papua.
1. Seth Jafeth Rumkorem
Mantan anggota Kostrad Seth Jafeth Rumkorem resmi bergabung dengan KKB Papua pada tahun 1970-an.Ia bahkan diangkat menjadi ketua tertinggi Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Seth Rumkorem diduga bergabung dengan KKB Papua karena tidak puas dengan pemerintah Indonesia. Sebelum bergabung dengan KKB. Rumkorem Papua merupakan anggota TNI. Ia menempuh pendidikan di Sekolah Calon Perwira Bandung pada tahun 1967.
Ayah Rumkorem, Mayor Lukas Rumkorem dari TNI AD, adalah tokoh yang berjuang dalam perjuangan Irian Barat menjadi bagian dari Indonesia. Ayah saya adalah anggota Dewan Tertinggi di bawah Presiden Soekarno. Rumkorem meninggal pada 12 Oktober 2010 di kediamannya di Wageningen, Belanda.
2. Yotam Bugiangge
Yotam Bugiangge bergabung dengan KKB Papua setelah menghilang dari jabatannya di Perusahaan C Senggi, Kabupaten Keerom, Papua pada 17 Desember 2021. Ia kabur pada Jumat (17/12/2021) dengan SS-2 VI )12/2021) siang pukul 00 WIB, berjaga-jaga.
“Prada Yotam Bugiangge diketahui mangkir pada hari Jumat tanggal 17 Desember 2021 pukul 17.00 WIB tanpa ada komentar dari unit.” Yotam merupakan warga asli Papua yang lahir pada tanggal 24 Mei 1999 di Nduga. Berita Terkini: Yotam Bugiangge telah dilantik sebagai Ketua KKB Papua di Wilayah Nduga.
3. Lucky Y Matuan alias Lukius
Lucky Y Matuan alias Lukius bergabung di KKB Papua sejak Februari 2021 saat menghilang dari jabatannya. Sebby Sambom, juru bicara Organisasi Papua Merdeka (OPM), menginformasikan tentang keanggotaan Lukius di KKB. "Ada satu prajurit TNI yang bergabung di TPN sejak Februari tahun lalu dan saat ini menjadi bagian dari pasukan TPNPB (Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat)," kata Sebby melalui pesan singkat, Jumat, 16 April 2023.
Menurut Sebby, Lukius bergabung dengan KKB Papua karena kesadarannya sendiri.Ditambahkannya, Lukius menyerang posnya, Markas Bulapa TNI, saat pertama kali bergabung dengan KKB Papua. Sebby mengatakan Lukius berhasil menembak tiga prajurit TNI dalam penyerangan tersebut.
4. Elieser Awom
Juru bicara OPM Sebby Sambom mengumumkan bahwa ada mantan anggota TNI Elieser Awom yang bergabung dengan KKB Papua pada tahun 1980-an. Elieser Awom dikenal sebagai anggota senior KKB."Elieser Awom dari Brimob Kotaraja Papua tahun 1980-an," kata Sebby pada April 2021.
Dia berperan penting dalam pembunuhan personel Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yahukimo pada Agustus 2020. Juga dalam pembunuhan dua pegawai TNI AD di Yahukimo pada Mei 2021.Senat Soll ditangkap tim gabungan TNI-Polri pada 2 September 2021 setelah dua tahun kabur dari kepolisian Yahukimo. Bukan Senat Soll sendiri yang ditangkap bersama lima anggotanya.
5. Senat Soll alias Ananias Yalak
Senat Soll adalah mantan anggota TNI yang membelot setelah terlibat jual beli amunisi dari KKB Papua ke Mimika pada tahun 2018. Ia berperan penting dalam pembunuhan pegawai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yahukimo pada Agustus 2020. Juga pembunuhan dua pegawai TNI AD di Yahukimo pada Mei 2021. Senat Soll diumumkan pada 2 September 2021 oleh pasukan gabungan TNI Polri yang ditangkap setelah melarikan diri dari polisi Yahukimo selama dua tahun.Senat Soll yang tidak sama ditangkap bersama lima anggotanya.
6. Surabut
Sebby Sambom dari Batalyon 753 Arfai Manokwari diangkat menjadi anggota TNI Surabut. Menurut Sebby, Surabut bergabung dengan KKB Papua pada 1990-an."Surabut Batalyon 753 Arfai Manokwari tahun 1990-an," ujarnya.
sumber koma indonesia
0 comments:
Post a Comment